Minggu, 06 Juni 2010

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Fasilitas Olahraga )

Balikpapan Sport and Convention Center (Dome)

Dome Balikpapan, merupakan julukan Gedung Olahraga dan Promosi yang dibangun oleh Pemerintah Kota Balikpapan. Maklum gedung yang berada di Jl. Syarifuddin Yoes Balikpapan ini dibagian atapnya merupakan kubah besar (dome).Gedung olahraga dan Promosi kebanggaan warga Balikpapan ini juga dikenal dengan nama Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC).


Bagian yang khas dari Dome adalah genteng tembaga tegola yang dipasang membentuk kubah. Setelah mengalami oksidasi, genteng tembaga ini berwarna hijau tua. Kombinasi warna perak dinding penyangga atap dan hijau tua gedung dome menjadikan penampakan Dome menjadi teduh dan megah. Apalagi di lokasi pelataran juga ditanam pepohonan yang dapat menambah suasana kesegaran di sekitar Dome Balikpapan.
Dome Balikpapan mulai dibangun tahun 2004 dan selesai tahun 2005.

Pembangunan Dome ini dipersiapkan untuk pelaksanaan PON VII tahun 2008 yang diselenggarakan di Kalimantan Timur. Selama ini, Balikpapan belum punya gedung yang representatif untuk menggelar kegiatan yang bersifat massal dan mampu menampung sekitar 5.000 penonton
Sehari-hari, Dome dimanfaatkan untuk pertunjukan dan pameran. Hal ini sesuai dengan visi kota Balikpapan yang selama ini dipromosikan sebagai kota dagang dan jasa. Dengan sirkulasi 40 persen, lantai dasar bisa menampung 60 stan pameran dan lantai dua 30 stan pameran.

Lahan parkirnya mampu menampung 153 kendaraan roda empat dan 420 sepeda motor. Pelatarannya yang luas, menarik perhatian warga kota Balikpapan untuk menikmati waktu senggangnya di sore hari sambil bermain dengan anak-anaknya yang masih kecil.
Pemanfaatan gedung, selain untuk pertunjukan dan pameran, juga bisa dimanfaatkan kegiatan olahraga. Dalam gedung bisa disiapkan untuk lapangan basket, badminton, bulutangkis, pergelaran tinju, dan olahraga beladiri.

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Tempat Ibadah )

Masjid Istiqomah Balikpapan

Minggu, 17 Januari 2010 14:12

Masjid terbesar dan terlengkap di Balikpapan.
Masjid ini dibangun oleh Pertamina, ada TK, SD dan SMP, ada Toko Serba Ada dan ada Toko Buku, juga ada resto atau warung makan.
Nah kurang apa lagi nih ... ? Oh iya ada radio dakwahnya lagi yaitu IDC yang luar biasa

Oke dari segi dakwah juga luar biasa, banyak sekali kegiatannya.
Saya sangat sulit memberikan kata-kata kecuali LUAR BIASA ....

Hati kecil saya ingin mengatakan bahwa ini adalah ISLAMIC CENTER yang sebenarnya ..
Tapi ada 1 hal kecil yang saya kurang suka dari masjid ini, yaitu warnanya "HIJAU" disemua bagian, maksud saya kalau ada ahli interoir, exterior tentunya bisa memberikan saran soal warna

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Art Shop )

Batik khas dayak di pasar kebunsayurBukan perkara sulit mencari oleh-oleh dan kerajinan di Balikpapan. Anda cukup mendatangi Pasar Inpres Kebun Sayur yang merupakan “Pasar Kerajinan” yang menjual berbagai hasil kerajinan tangan khas Kota Balikpapan.

Di pasar tradisional kebanggakan warga Balikpapan ini anda dapat menemukan kerajinan tanggan seperti manik-manik dan batik dengan motif “ampik”, Perhiasan dan Aksesoris Wanita seperti gelang, kalung, anting, cincin, bros, dll yg terbuat dari batu-batuan permata dan juga kerajinan tradisional “Dayak” lainnya (mandau dan senjata lainnya).

Pasar kerajinan ini juga berdampingan dengan pasar oleh-oleh untuk buah-buahan dan juga makanan khas Balikpapan seperti Amplang dan makanan kering lainnya yang akan melengkapi koleksi oleh-oleh anda untuk kerabat dan keluarga di rumah.

Oleh-oleh khas Balikpapan di pasar kebunsayur Pasar Kebunsayur sangat terkenal dengan batu permata dan batu semi mulia, dan pelanggan negara asing maupun lokal secara teratur mengunjungi pasar kebunsayur untuk membeli perhiasan dan barang kerajinan tangan lainnya. Yang paling terkenal di antara perhiasan yang di perjual belikan adalah batu permata, seperti batu akik, kecubung, opal, topaz, dan pirus.

Batik Sasirangan, batik sutera dan Kalimantan “Saho” tersedia di toko-toko seperti Kumalasari Shop, seringkali ditawarkan dengan harga yang jauh lebih rendah dibandingkan yang tersedia di daerah pusat ritel. Sasirangan dan “Saho” batik mulai harga Rp 75.000, sedangkan yang paling mewah berbagai batik sutera dijual Rp 500.000.

Pasar kebunsayur balikpapan Pasar Inpres Kebunsayur menjadi salah satu tempat yang wajib anda kunjungi saat bertandang di kota Balikpapan, berbagai macam oleh-oleh khas yang kebanyakan bercorak Dayak disediakan di tempat ini, bagi anda yang tidak sempat berkunjung di Pasar Kebunsayur

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Pusat Perbelanjaan )


Terletak di pusat kota tepatnya Jl. Jend. Sudirman, Balikpapan

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Biro Perjalanan )


Masyarakat adalah suatu sumber daya bagi perusahaan Biro perjalanan,. dari masyarakat tenaga kerja direkrut/di jadikan karyawan dan kepada masyarakatlah hasil produksi jasa di tawarkan untuk di konsumsi.

Dalam banyak hal jasa biro perjalanan dan perhotelan memang nampak berperan dalam perekonomian kota Balikpapan dari sisi menciptakan lapangan kerja di sisi lain menambah pendapatan asli daerah, hanya sejauh mana tingkat Pembanguanan jasa biro perjalanan dan perhotelan, tergantung pada banyaknya perkembanagan jasa tersebut dan luasnya kegiatan usaha.

Saat ini di kota Balikpapan dengan jumlah 33 buah biro perjalanan, apakah memadai atau belum sehinga perlu di tingkatkan baik kuantitas maupun kualitasnya.

Dengan banyaknya biro perjalanan terbentuk maka memudahkan bagi para wisatawan untuk mengadakan perjalanan ke daerah wisata seperti di ketahui bahwa aktivitas kepariwisataan ini telah membuka peluang Perusahaan dan kesempatan kerja.

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Pariwisata )

Wisata Alam BUKIT BANGKIRAI

    Wisata alam Bukit Bangkirai merupakan wisata petualangan yang berada di dalam kawasan hutan primer bukit Bangkirai, dapat ditempuh 90 menit atau 58 km dari Kota Balikpapan.Kawasan ini merupakan bagian dari kawasan hutan-hutan tropis yang ada di Kalimantan Timur seluas hampir 15 juta ha. Dalam kawasan ini selain keasrian hutan alamnya juga terdapat jembatan tajuk (canopy bridge) dan beberapa jenis burung surga (drongos) dan burung enggang (richoneros) yang sangat langka. Tempat ini juga untuk kepentingan riset dan ovservasi alam lainnya serta dilengkapi dengan fasilitas akomodasi berupa cottage yang dapat disewa oleh pengunjung dengan menghubungi PT. Inhutani Balikpapan telp (0542) 736066 - 734644.

MONUMEN PERJUANGAN RAKYAT

Monumen ini terletak di Jl. Jend. Sudirman tepatnya di depan kantor Makodam VI Tanjung Pura, didepan pantai dan berada di pusat kota. Monumen ini menggambarkan keberanian rakyat melawan penjajah.

Fasilitas Kota di Balikpapan ( perbankan )


Mandiri Bank

Mandiri Cash Management System

Mandiri Cash Management System adalah saluran distribusi elektronik bagi nasabah badan (non perorangan) atau nasabah perorangan untuk melakukan aktifitas terhadap rekeningnya di Bank dan memperoleh informasi bank melalui koneksi internet dengan mengunakan browser atau melakukan koneksi dial-up dengan mengunakan software (perangkat lunak) yang disediakan oleh Bank Mandiri.

Manfaat

  1. Kontrol bank di tangan nasabah
  2. Informasi bank cepat dan akurat (real time)
  3. Menekan idle fund
  4. Mengoptimalkan return
  5. Efisiensi waktu & biaya
  6. Investasi yang minimum

Fitur

  1. Inquiry saldo dan mutasi rekening
  2. Inquiry suku bunga dan kurs valas
  3. Transaksi antar rekening Bank Mandiri real time
  4. Transfer ke bank lain dalam & luar negeri
  5. Pembayaran tagihan telepon
  6. Cetak rekening koran setiap saat
  7. Download data R/K format MT-940 & Format Standard Customized
  8. Import Data Payment format MT-103

Sistem Keamanan

  1. Koneksi langsung dengan secure line ke sistem Bank Mandiri (https://cms.bankmandiri.co.id/ecbanking)
  2. Setiap nasabah memiliki Unique Company ID (Verisign Security Certification Socket Secure Line (SSL) 128 bit)
  3. User Level, User ID dan password ditentukan sendiri oleh nasabah
  4. Transaksi menggunakan teknologi Encryption terkini, Token Card yang telah terdaftar, rekening yang akan diakses dan ditransaksikan telah didaftarkan terlebih dahulu, User Level terdiri atas Operator, Supervisor dan Approval

Kebutuhan Sistem

  1. Personal Computer/Notebook Pentium 4
  2. Windows 2000 Professional
  3. Internet Explorer Version 6.0
  4. RAM 256 MB
  5. Telephone line dan Modem Standard 56.6 Kbps atau jaringan internet lainnya

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Komunikasi )

Telekomunikasi

Jangkauan telekomunikasi dengan system otomat telah dikembangkan di Kota Balikpapan semenjak Pelita IV dan hingga saat ini (tahun 1999) telah mempunyai 44.950 Satuan Sambungan Terpasang (SST) kapasitas sentral telepon dengan 38.840 SST pelanggan, dan 125 buah Wartel (Warnung Telekomunikasi). Disamping itu sarana Sentral Telepon Otomat dan Telegraf yang telah ada juga dibangun Radio Transmisi Hight Frequweensi (HF) sebagai pendukung telepon jarak jauh. Disamping itu tersedia pula fasilitas telepon umum ditempat-tempat umum yang strategis seperti didekat pasar, Bandara, Terminal, Pelabuhan dan pinggiran jalan-jalan umum yang dekat dengan fasilitas sosial dan pusat kegiatan masyarakat.

Disamping sarana telepon dengan menggunakan jaringan fisik, sejak tahun 1997 di Kota Balikpapan telah dikembangkan jugasarana telepon dengan menggunakan jaringan akses radio WLL (Wireless Local Loop) dan Ultraphone, untuk lokasi-lokasi pelanggan yang tidak terjangkau oleh jaringan fisik.

Begitu juga dengan fasilitas telepon umum telah mengalami perkembangan pesat dengan telah dioperasikannya telepon umum Kartu Chip tahun 1996, dan pemasaran secara luas kartu TelePIN yang dapat diakses melalui berbagai jenis telepon pada tahun 1997.

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Pendidikan )


Dengan semakin maju jaman, maka dituntut dalam penyediaan sumber daya manusia yang berkualitas. Untuk Pemerintah Kota Balikpapan dalam rangka mendukung hal tersebut telah pula melakukan pembangunan sarana pendidikan formal maupun non formal mulai dari tingkat Taman Kanak-Kanak sampai ke Perguruan Tinggi, dan terdapat pula Unit Balai Latihan Kerja.

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Kesehatan )


Tersedianya fasilitas kesehatan yang baik, murah dan terjangkau oleh semua kalangan adalah salah satu tolak ukur keberhasilan pembangunan bidang kesehatan dan lebih jauh menjadi prasyarat tercapainya masyarakat yang sejahtera. Untuk mencapai hal tersebut, Pemerintah Kota Balikpapan terus menerus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan. Keberadaan rumah sakit di Kota Balikpapan terus ditopang oleh sarana kesehatan yang sudah lazim di masyarakat, yaitu Puskesmas dan Puskesmas Pembantu, yang diharapkan mampu menjangkau masyarakat yang jauh dari rumah sakit.

Pada Tahun 2006 tercatat penambahan yang berarti pasa sarana kesehatan dan penunjangnya. Terjadi penambahan rumah sakit, dan tidak kalah pentingnya adalah penambahan sarana penunjang kesehatan seperti sarana rongent dan laboratorium klinik.

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Keamanan )


Perjuangan masyarakat Kalimantan pada periode perang kemerdekaan memiliki ciri khas tersendiri karena aktifitas perjuangan mereka, selain berpusat di Kalimantan juga sebagian ada di pulau jawa. Selain itu, sebagian pelaku perjuangandi Kalimantan justru ada yang berasal dari luar Kalimantan yang bergabung degan pejuang setemapt.

Kesadaran rasa kebangsaan tanpa adanya unsur primordial sudah nampak pada saat itu. Berdirinya Badan Perjuangan seperti Badan Pembantoe Oesaha (BPU), Barisan Pemoeda Republik Indonesia Kalimantan (BPRIK) di Surabaya dan badan-badan perjuangan lain yang berdiri di Solo dan Jogjakarta merupakan bukti nyata bahwa aktifitas perjuangan di Kalimantan ada yang digerakan dari luar Kalimantan.

Sebagai tindakan awal dari badan-badan perjuangan yang berdiri di luar Kalimantan adalah menghimpun tenaga para pemuda dan merencanakan suatau ekspidisi pasukan sukarela ke wilayah Kalimantan.

Para pejuang sukarela bergabung guna mengusir sisa-sisa Kolonial seperti NICA/Belanda Tentara Sekutu dan Tentara jepang yang masih bercokol di Kalaimantan.

Sikap Patriotisme untuk menjadikan Kalimantan sebagai bagian Indonesia yang sama sekali tidak menerima penetrasi dari segala aspek kolonialisme dan imperalisme menjadi sasaran utama dalam perjuanganya. Sikap ini tidak bersifat utopis, melainkan menunjukkan suatu realitas perjuangan yang memiliki intensitas tersendiri.

Pertumbuhan kader-kader perjuangan yang pada hakekatnya merupakan refleksi dari semangat kebangsaan yang didasari oleh semangta juang yang tinggi, memiliki semangat patriotis, intensitas dan inspirasi perjuangan serta merupakan fase penentuan untuk menghantarkan wilayah Kalimantan sebagai bagian wilayah dari NKRI adalah sebagai embrio organisasi TNI-AD di Kalimantan.

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Rumah Makan )

Kuliner Terjangkau di Jl TanjungPura – Balikpapan

Kuliner Terjangkau di Jl TanjungPura – Balikpapan Menikmati seafood bagi sebagian orang mungkin dianggap terlalu mahal. Tapi jangan kecewa dulu. Tepat di belakang kantor pos balikpapan, Jl. Tanjung Pura I, berjejer warung makan yang menjajakan masakan seafood dan masakan daerah. Harganya pun terjangkau bagi semua kalangan. Dengan membawa uang 50rb saja, anda sudah bisa menikmati masakan seafood seperti rumah makan.Selamat Menikmati

Fasilitas Kota di Balikpapan ( Hotel )

Tepat di puncak bukit, Gn Pasir, pemandangan kota Balikpapan dan laut terbuka, dan strategis dibangun di jantung pusat bisnis utama, Gran Senyiur Hotel di Balikpapan memiliki akses mudah ke tempat-tempat yang memenuhi kebutuhan Anda: pusat Belanja, mal, bioskop, Mayor Perusahaan, Bank, Rumah Sakit, Umum Pasar dan Toko Precious Stones, yang hanya beberapa menit.

Fasilitas Transport di Balikpapan


Perhubungan Darat

Jaringan Jalan di Kota Balikpapan menurut statusnya dapat diklasifikasikan menjadi 3 yaitu Jalan Negara, Jalan Propinsi dan Jalan Kota. Untuk Jalan Propinsi terdapat rute yang melinatasi daerah kota yang menghubungkan antara Balikpapan dengan Loa Janan dengan jarak + 100 Km, sedangkan jalan kota sepanjang 81,40 Km meliputi jalan sepanjang pinggiran pantai yang menghubungkannya dengan pelabuhan laut. Panjang jalan di Kota Balikpapan menurut status dan wewenang pembinaan jalan dapat diklasifikasikan menjadi :

Jalan Negara Sepanjang 25 Km

Jalan Propinsi Sepanjang 94,101 Km

Jalan Kota Sepanjang 260,304 Km

Total Panjang Jalan di Balikpapan 379,405 Km

Dengan ditetapkannya Bandara Internasional Sepinggan Balikpapan sebagai Bandara Ermbarkasi Haji ke-V di Indonesia pada tahun 1995/1996, maka akan direncanakan peningkatan ruas jalan, kelanjutan dari Jalan Iswahyudi - Bandara Sepinggan menuju ke Asrama Haji Manggar menjadi dua jalur, pelaksanaan direncanakan tahun 2000/2001, sehingga perhubungan darat untuk menjangkau ibukota Propinsi dan antar kota lainnya tidak terbatas dan dapat dijangkau dengan berbagai jenis kendaraan.

Sarana dan prasarana cukup memadai, ini ditandai dengan banyaknya kendaraan wajib uji, banyaknya angkutan bus serta angkutan lainnya yang beroperasi di wilayah ini dan dengan tersedianya terminal antar kota disepanjang kondisi jalan yang beraspal.

Beberapa terminal yang ada diwilayah Kota Balikpapan, salah satu diantaranya difungsikan sebagai terminal antar kota yang lokasinya berada di Km.3,5 (Jalan Soekarno - Hatta) dan yang lainnya adalah Terminal Kampung Baru, Terminal Khusus Taxi Airport Sepinggan dan Terminal Balikpapan Permai.

Untuk wilayah kota perhubungan umumnya melalui darat dengan menggunakan kendaraan angkutan pelayanan umum yang tingkat kepadatannya dalam tahun 1996 (Survey terakhir) adalah setiap 432,824 M panjang jalan terdapat 4 - 6 buah kendaraan setiap wilayah bagian kota dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan umum dengan route-route tertentu.

Perhubungan Sungai

Peranan sungai diwilayah Kota Balikpapan memegang peranan penting, khususnya sebagai sumber air baku PDAM disamping sebagian kecil dipergunakan untuk pengairan sawah di kota wilayah Hinterland kota. Jenis angkutan yangumum dipergunakan untuk penyeberangan melalui sungai adalah kapal ferry, speed boat, kapal tarik, ponton, tongkang dan perahu motor. Jumlah prasarana angkutan sungai yang terdaftar diwilayah LLASDP Balikpapan pada tahun 1999 dapat dilihat pada tabel dibawah ini.


Potensi Kota Balikpapan

SEPINGGAN

Diwilayah Kota Balikpapan terdapat sebuah pelabuhan udara yang bertaraf Internasional bernama Sepinggan, merupakan bandara tersibuk ke-2 di Indonesia dalam hal lalu lintas pesawat setelah Bandara Internasional Cengkareng Soekarno - Hatta di Jakarta yang dapat disinggahi pesawat udara berbadan lebar, yang datang dan pergi baik dari dalam negeri maupun luar negeri.

Bandara Internasional Sepinggan juga menjadi embarkasi haji ke-V dan telah dioperasikan pada tahun anggaran 1995/1996. Pada tahun 2006 Manajemen PT (Persero) Angkasa Pura I membuat kebijakan memisahkan pengelolaan Terminal Kargo dengan membentuk organisasi dan Tata Kerja Strategic Business Unit (SBU) sesuai dengan Surat Keputusan Direksi Nomor 66/OM.00/2006 tanggal 13 Juli 2006.

Potensi Kota Balikpapan

Kilang minyak ini terletak di tepi teluk Balikpapan, meliputi daerah seluas 2,5 Km2 . Kilang ini merupakan kilang tua yang dibangun tahun 1922. Saat pecah Perang Dunia II kilang ini hancur akibat pemboman hebat yang dilancarkan oleh pihak Sekutu dan pembangunan kembali kilang yang hancur ini dimulai tahun 1950. Kilang minyak Balikpapan terdiri dari areal kilang, yaitu Kilang Balikpapan I dan Kilang Balikpapan II.

Kilang Balikpapan I terdiri dari :

- 2 Unit pengilangan minyak kasar (mentah). Hasil dari unit ini adalah Naphta, kerosene, gasoline, diesel, dan residue.

- 1 Unit penyulingan hampa (High Vacuum Unit) hasil unit ini adalah : parafinic oil destilate (POD), yang dipakai untuk bahan baku untuk 1 unit pabrik lilin dengan kapasitas 100 ton lilin perhari.

Lilin yang dihasilkan terdiri dari berbagai jenis (grade) yang dipasarkan didalam negeri maupun keluar negeri.

Kilang Balikpapan II terdiri dari :

Kilang ini diresmikan tanggal 1 Nopember 1983, terdiri dari dua kelompok kilang, yaitu : Kilang Hydroskiming dan kelompok Kilang Hydrocracking. Hasil dari kilang balikpapan II ini adalah : gas (refinery gas), LPG, Naphta, kerosene, diesel, dan residue.


Visi dan Misi Kota Balikpapan


Visi Kota Balikpapan

Terwujudnya Balikpapan sebagai kota industri, perdagangan, jasa dan pariwisata yang didukung oleh penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik (Good Governance) dan masyarakat yang beriman, sejahtera, religius dan berperadapan maju (Madinatul Iman)

Misi Kota Balikpapan

  • Mewujudkan sumber daya manusia yang beriman, sehat jasmani dan memiliki daya saing dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
  • Meujudkan tersedianya infrastruktur kota yang mampu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan fungsi kota di masa depan.
  • Mewujudkan kondisi kota yang layak huni dan berwawasan lingkungan.
  • Mewujudkan perekonomian kota yang berorientasi kepada pengembangan potensi ekonomi kerakyatan dan pengembangan basis ekonomi kota di masa depan.
  • Mewujudkan penyelenggaraan tata pemerintahan yang baik (Good Governance)
  • Mewujudkan penegakan hukum yang menjamin keadilan dan kepastian hukum bagi masyarakat.


  • Arti Lambang Kota Balikpapan


    No
    Detail Arti / Keterangan
    1
    Bentuk Lambang
    Perisai
    2
    Perbandingan Ukuran
    3 : 4
    3
    Perisai
    Pelindung dalam perjuangan mencapai cita-cita revolusi Indonesia
    4
    Warna Hijau Daun
    Kemakmuran
    5
    Warna Putih
    Kesucian
    6
    Warna Merah
    Keberanian
    7
    Warna Kuning Emas
    Keluhuran
    8
    Warna Biru Muda
    Ketentraman
    9
    Manuntung
    Tabah Sampai Akhir
    10
    Bintang Segi Lima
    Pancasila
    11
    Tangga, Padi, Kapas, Roda dan Kilang
    Sumber Inspirasi dan Aspirasi Untuk Membangun
    12
    Dua Buah Layar
    Pintu Gerbang Kalimantan Timur
    13
    Perahu dengan Dua Buah Lengkungan Layar Bagian Bawah
    Latar Belakang Geografis
    14
    Telabang
    Pertahanan dan Kebudayaan
    15
    Kilang dan Teluk di bawah Lekukan Layar
    Mengesankan Ciri Khas Kota Balikpapan
    16
    Bunga Dan Daun Kapas
    Berjumlah 21
    Tanggal 21-01-1960 merupakan tanggal permulaan berdirinya Pemerintahan Kotamadya Balikpapan.
    17
    Telabang
    Berjumlah 1
    18
    Butir Padi
    Berjumlah 60
    * Lampiran Peraturan Daerah Kotamadya Balikpapan No.01 /P.D./19 - 70 Tanggal 19 Januari 1970 tentang Lambang Daerah Kotamadya Balikpapan

    sejarah kota balikpapan


    Nama Balikpapan kurang jelas kapan berasal dan apa makna nama itu. Menilik susunan katanya dapat dimasukkan ke dalam asal kata bahasa Melayu. Menurut buku karya F. Valenijn pada tahun 1724, menyebut suatu daerah di hulu sebuah sungai di sebuah Teluk sekitar tiga mil dari pantai, desa itu bernama BILIPAPAN. Lepas dari persoalan ucapan maupun pendengaran, jelas bahwa nama tersebut dikaitkan dengan sebuah komunitas pedesaan di teluk yang sekarang dikenal dengan nama Teluk Balikpapan.

    Terdapat beberapa versi terkait dengan asal-usul nama Balikpapan :

    1. Versi Pertama ( Sumber : Buku 90 Tahun Kota Balikpapan yang mengutip buku karya F. Valenijn tahun 1724 )

    Menurut legenda asal nama Balikpapan adalah karena sebuah kejadian yang terjadi pada tahun 1739, sewaktu dibawah Pemerintahan Sultan Muhammad Idris dari Kerajaan Kutai, yang memerintahkan kepada pemukim-pemukim di sepanjang Teluk Balikpapan untuk menyumbang bahan bangunan guna pembangunan istana baru di Kutai lama. Sumbangan tersebut ditentukan berupa penyerahan sebanyak 1000 lembar papan yang diikat menjadi sebuah rakit yang dibawa ke Kutai Lama melalui sepanjang pantai. Setibanya di Kutai lama, ternyata ada 10 keping papan yang kurang (terlepas selama dalam perjalanan) dan hasil dari pencarian menemukan bahwa 10 keping papan tersebut terhanyut dan timbul disuatu tempat yang sekarang bernama "Jenebora". Dari peristiwa inilah nama Balikpapan itu diberikan (dalam istilah bahasa Kutai "Baliklah - papan itu" atau papan yang kembali yang tidak mau ikut disumbangkan).


    2. Versi Kedua ( Sumber : Legenda rakyat yang dimuat dalam buku 90 Tahun Kota Balikpapan )

    Menurut legenda dari orang-orang suku Pasir Balik atau lazim disebut Suku Pasir Kuleng, maka secara turun menurun telah dihikayatkan tentang asal mula nama "Negeri Balikpapan". Orang-orang suku Pasir Balik yang bermukim di sepanjang pantai teluk Balikpapan adalah berasal dari keturunan kakek dan nenek yang bernama " KAYUN KULENG dan PAPAN AYUN ". Oleh keturunannya kampung nelayan yang terletak di Teluk Balikpapan itu diberi nama "KULENG - PAPAN" atau artinya "BALIK - PAPAN" (Dalam bahasa Pasir, Kuleng artinya Balik dan Papan artinya Papan) dan diperkirakan nama negeri Balikpapan itu adalah sekitar tahun 1527.

    profil wawali balikpapan


    Nama : H.M.RIZAL EFFENDI,SE.

    Tempat/Tanggal Lahir : Balikpapan, 27 Agustus 1958

    Pendidikan : Sarjana Ekonomi Tahun 1984

    Agama : Islam

    Pekerjaan : Wakil Walikota Balikpapan

    Alamat :

    RIWAYAT PENDIDIKAN

    a. SD Negeri 032 Samarinda Tahun 1969

    b. SMEP Negeri Samarinda Tahun 1972

    c. SMEA Negeri Samarinda Tahun 1975

    d. Strata I UNMUL Samarinda Tahun 1984

    RIWAYAT PEKERJAAN

    No

    Uraian Jabatan

    Tahun

    Instansi

    01
    Redaktur Pelaksana Harian Kaltim Post Balikpapan 1990 - 1995
    02
    Pemimpin Redaksi harian Kaltim Post Balikpapan 1995 - 2006
    03
    Direktur Umum Perusahaan Daerah Listrik Kaltim Samarinda 2003 - 2006
    04
    Wakil Walikota Balikpapan 2006 - 2011 Pemerintah Kota Balikpapan


    KETERANGAN KELUARGA

    a. ISTRI

    Nama : Yohana Palupi Arita

    Tempat/Tanggal Lahir : Jogjakarta, 15 Juni 1961

    Pekerjaan : Pegawai Bank Swasta Nasional

    b. ANAK

    Nama : 1. Ariza Oktavialdy

    2. Muhammad Rizky

    3. Aisyah Febria

    Nama : H.Imdaad Hamid, SE

    Tempat/Tanggal Lahir : Tenggarong, 05 Juli 1944

    Pendidikan : Sarjana Ekonomi

    Agama : Islam

    Pekerjaan : Walikota Balikpapan

    Alamat : Jl.Kol.H.Syarifuddin Yoes No.01 RT.003 Kel.Sepinggan Kec. Balikpapan Selatan.

    RIWAYAT PENDIDIKAN

    a. SD Latihan Tahun 1957

    b. SMP N Tahun 1960

    c. SMA N Tahun 1963

    d. Strata I UNMUL Samarinda Tahun 1980

    RIWAYAT PEKERJAAN

    No

    Uraian Jabatan

    Tahun

    Instansi

    01
    Staf Bappeda 1974 - 1983 Bappeda Prop.Kaltim
    02
    Kabid. Penelitian 1983 - 1985 Bappeda Prop.Kaltim
    03
    Karo. Humas 1985 - 1991 Kantor Gubernur Kaltim
    04
    Sekretaris Daerah Kota Balikpapan 1991 - 1998 Pemerintah Kota Balikpapan
    05
    Asisten IV Prop.Kaltim 1998 - 2001 Kantor Gubernur Kaltim
    06
    Walikota Balikpapan 2001 - 2006 Pemerintah Kota Balikpapan
    07
    Walikota Balikpapan 2006 - 2011 Pemerintah Kota Balikpapan


    KETERANGAN KELUARGA

    a. ISTRI

    Nama : Hj.Aji.Sy.F.Azimah Hanaum

    Tempat/Tanggal Lahir : Tenggarong, 25 September 1954

    Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga

    b. ANAK

    Nama : 1. H.Muhammad Dimyathie Riza, SE

    2. Hj.Mirza Imada Zulfhieqar, SH

    3. Nurfhareza Mu'thia Felayathie

    4. Qamara Fathasya Naazila


    Tambah Gambar